- / / : 081284826829

Obesitas dan Pola Makan yang Buruk


Inspirasi
PASANG IKLAN DI SINI!
(MURAH SESUAI BUDGET ANDA)
"Melalui Permenkes pemerintah berpesan bahwa konsumsi gula lebih dari 50 gram, natrium lebih dari 2000 mg, dan lemak lebih dari 67 gram per orang per hari berisiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung."

Obesitas dan Pola Makan yang Buruk

Hari ini, 16 Oktober dunia memperingati Hari Pangan. Tema yang diusung tahun ini adalah The future of food is in our hands. Melalui website resminya FAO mengumumkan bahwa hampir 2 milyar orang didunia mempunyai berat badan berlebih atau obesitas karena pola makan yang buruk dan gaya hidup sedentari. 

  


Kelebihan berat badan sering dikaitkan dengan pola makan yang tidak seimbang. Konsumsi  gula dan lemak yang berlebih kerap dipercaya menjadi penyebabnya. Bagaimana perilaku makan masyarakat kita? 

Survei Konsumsi Makanan Individu (SKMI) yang dilakukan Badan Litbangkes pada tahun 2014 menunjukkan bahwa secara nasional, sebanyak 4,8 persen, 18,3 persen dan 26,5 persen penduduk mengonsumsi gula, natrium dan lemak melebihi pesan yang ditentukan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 30 tahun 2013. 

Melalui Permenkes ini pemerintah berpesan bahwa konsumsi gula lebih dari 50 gram, natrium lebih dari 2000 mg, dan lemak lebih dari 67 gram per orang per hari berisiko hipertensi, stroke, diabetes, dan serangan jantung. 

Healthies, istilah You are what you eat tentu sudah tak asing lagi.  Apa yang kamu makan hari ini menentukan kesehatanmu dimasa mendatang. Yuk, selalu makan dengan pola gizi seimbang untuk sehat kini dan nanti.  

#HariPanganSedunia #giziseimbang

#


| www.ArdaDinata.com: Share, Reference & Education | 
Peneliti, penulis, dan motivator penulisan di media massa | 
Blog: www.ArdaDinata.com   FB: ARDA DINATA 
 Twitter: @ardadinata Instagram: @arda.dinata Telegram: ardadinata 
WWW.ARDADINATA.COM