TENANG DAN SABAR DALAM LAUTAN KEHIDUPAN
.
"Tenang itu bukan diam. Tenang itu bahasa komunikasi yang memberi informasi mendewasakan diri. Sabar itu bahasa tingkah laku yang menentramkan. Sabar itu bukan diam tidak memberi solusi atas kegundahan kehidupan. Sabar itu menyerahkan segala usaha maksimalnya dengan sepenuh hati. Dan lautan kehidupan ini merupakan sekolah yang sukses membentuk seseorang dalam membangun ketenangan dan kesabaran."
(www.ArdaDinata.com)
.
Sejauh mata memandang terlihat limpahan air yang begitu tenang. Tanpa beban ia mengikuti riak gelombang yang membelainya. Iramanya begitu teratur. Sebuah layanan yang sungguh sempurna menjalankan titah-Nya.
.
Sementara, di bibir pantai butiran pasir yang jumlahnya tak terhingga itu, begitu terbuka akan menerima layanan kasih sayangnya. Butiran pasir begitu riang gembira menerima belaian ombak lautan yang bertepi. Belaiannya begitu lembut mempesona sesuai derajat ombak yang mendorongnya.
.
Fenonena alam yang mempesona membuat nyaman siapa pun yang melihatnya. Sebuah gambaran layanan yang saling terbuka membuahkan kebahagiaan. Dan melahirkan lukisan indah akan hubungan yang harmonis.
.
Fenomena layanan yang sepenuh hati, ikhlas, memotivasi dan menginspirasi itulah yang harusnya disadari dan ditekankan pada manusia-manusia yang berada dalam sebuah bangunan publik. Jadi, tidak saja wujud fisik bangunan yang ditata saja. Justru, manusia-manusia yang ada di dalamnya itulah yang lebih penting dan utama untuk dibenahi.
.
Sungguh indah bila antara fisik bangunan dan manusia yang ada di dalamnya itu untuk sama-sama ditingkatkan kualitasnya. Lebih-lebih mereka itu berada di ranah aktivitas layanan publik. Layanan yang akan selalu berhubungan dengan banyak manusia dan banyak kepentingan.
.
Semua itu, kita sudah seharusnya berterima kasih pada alam semesta yang telah mengajarkan ilmu hikmah bagi mereka yang mau berpikir dan mengambil pelajaran. Lalu, hikmah apa yang Anda dapatkan hari ini?
.
Pangandaran, 280218
.
Salam inspirasi penuh hikmah
.
Arda Dinata
| www.ArdaDinata.com: | Share, Reference & Education |
.
"Tenang itu bukan diam. Tenang itu bahasa komunikasi yang memberi informasi mendewasakan diri. Sabar itu bahasa tingkah laku yang menentramkan. Sabar itu bukan diam tidak memberi solusi atas kegundahan kehidupan. Sabar itu menyerahkan segala usaha maksimalnya dengan sepenuh hati. Dan lautan kehidupan ini merupakan sekolah yang sukses membentuk seseorang dalam membangun ketenangan dan kesabaran."
(www.ArdaDinata.com)
.
.
Sementara, di bibir pantai butiran pasir yang jumlahnya tak terhingga itu, begitu terbuka akan menerima layanan kasih sayangnya. Butiran pasir begitu riang gembira menerima belaian ombak lautan yang bertepi. Belaiannya begitu lembut mempesona sesuai derajat ombak yang mendorongnya.
.
Fenonena alam yang mempesona membuat nyaman siapa pun yang melihatnya. Sebuah gambaran layanan yang saling terbuka membuahkan kebahagiaan. Dan melahirkan lukisan indah akan hubungan yang harmonis.
.
Fenomena layanan yang sepenuh hati, ikhlas, memotivasi dan menginspirasi itulah yang harusnya disadari dan ditekankan pada manusia-manusia yang berada dalam sebuah bangunan publik. Jadi, tidak saja wujud fisik bangunan yang ditata saja. Justru, manusia-manusia yang ada di dalamnya itulah yang lebih penting dan utama untuk dibenahi.
.
Sungguh indah bila antara fisik bangunan dan manusia yang ada di dalamnya itu untuk sama-sama ditingkatkan kualitasnya. Lebih-lebih mereka itu berada di ranah aktivitas layanan publik. Layanan yang akan selalu berhubungan dengan banyak manusia dan banyak kepentingan.
.
Semua itu, kita sudah seharusnya berterima kasih pada alam semesta yang telah mengajarkan ilmu hikmah bagi mereka yang mau berpikir dan mengambil pelajaran. Lalu, hikmah apa yang Anda dapatkan hari ini?
.
Pangandaran, 280218
.
Salam inspirasi penuh hikmah
.
Arda Dinata
| www.ArdaDinata.com: | Share, Reference & Education |
| Peneliti, penulis, dan motivator penulisan di media massa |